[Sharing Cerita] Takdir Allah swt kadang mengejutkan
Oleh : Endrianto Djajadi
Kadang kala kita bertemu dengan seorang teman yang tidak kita duga di satu tempat di waktu yang bersamaan. Lewat beberapa detik saja, kita tidak akan bertemu dengan teman itu. Kita berfikir mungkin itu kebetulan saja. Itu suatu kebetulan yang memang sudah ditakdirkan Allah swt. Allah swt yang menggerakkan hati manusia sehingga kita bisa bertemu teman di tempat itu. Insya Allah di sana ada hikmah di dalamnya.
Saya teringat dengan seorang pedagang asal Turki. Beliau sudah lama tinggal di Jepang dan membuka bisnis menjual kebab. Ceritanya, satu waktu ketika saya akan pergi shalat Jumat saya melihat truk yang menjual kebab di satu parkiran mobil. Ini cukup unik menurut saya karena baru pertama kalinya ada truk kebab yang parkir di parkiran mobil dan menjual kebab. Menjelang shalat Jumat, dia tutup truknya dan setelah shalat jumat dia buka lagi truknya. Di sanalah saya berkenalan dengan ownernya dan sering bertemu ketika Jumatan di dekat Shin-Yokohama. Ketika Masjid Yokohama merenovasi total, Jumatan dipindah ke ruangan di dekat Shin-Yokohama Station.
Rekan2 yang pernah Jumatan di Masjid Yokohama beberapa tahun lalu pasti pernah melihat ada truk kebab yang parkir di depan pintu masjid. Ada jamaah yang beli kebab sebelum dan sesudah jumatan.
Selang beberapa bulan, saya belanja daging halal di satu toko halal di sekitar Tokyu Toyoko Line Tsunashima station. Ketika saya jalan dekat toko halal tersebut saya menemukan ada satu restoran kebab yang kita bisa makan di dalamnya. Sekitar 10-12 orang bisa makan di dalam restoran. Dan saya terkejut karena ternyata ownernya orang Turki yang saya kenal itu. Beliau tidak lagi jual kebab pakai truk tetapi sudah sewa tempat di dekat Tsunashima station.
—- oOo —-
Satu waktu, di mushollah kantor, saya mendapatkan informasi kalau ada toko kebab di dekat JR Yokohama Line Nakayama Station. Kebetulan kantor saya di Senta Kita dan bila ingin Isyaan ke Masjid Darut Tauhid, Nagatsuta, saya bisa lewat Nakayama station. Naik Green Line ke Nakayama dan dari Nakayama naik JR Yokohama Line. Nakayama - Tokaichiba - Nagatsuta.
Hari ini tanggal 29 September 2025 saya berniat Shalat Isya di masjid dan akan mampir dulu untuk beli kebab di Nakayama.
Hasil oencarian di internet ada yang dekat station.
Alamat : 292-1 Daimuracho, Midori-ku, Yokohama-shi
(3 menit jalan dari Nakayama Station)
Bisa pesan juga lewat Uber Eats
Setelah sampai di tolo kebab, ketika saya sedang lihat2 menu yang ada di depan toko, ada yang menyapa saya :
Hisashiburi desu ne …
(Sapaan yang biasa digunakan kepada orang yang sudah lama tidak bertemu).
Alangkah kagetnya saya ternyata ownernya orang Turki yang saya kenal itu. Akhirnya kami ngobrol, sudah hampir 3 tahun dia pindah dari Tsunashima ke Nakayama. Kata beliau banyak orang Indonesia yang datang ke tokonya.
Lalu dia tanya : “Dimana kamu tinggal? “
Saya : “Di Fujigaoka dekat Aobadai”
Penjual : “Oh .. sekarang saya lagi cari2 tempat untuk buka toko kebab di Aobadai. “
Saya : “Wah mantap itu. Banyak muslim sekitar situ”
Setelah selesai dibuatkan kebab yang saya pesan dan pamit untuk pulang, beliau bilang ini toko buka sampai jam 23:00.
Oo baik jawab saya.
Nakayama Station hanya 2 station dari Nagatsuta. Kalau ada rekan2 yang pergi Shalat ke Masjid Darut Tauhid bisa mampir sebentar di toko kebab ini.
—- oOo —-
Saya bertemu beliau beberapa kali secara kebetulan. Di parkiran mobil, di depan Masjid Yokohama, di tokonya di Tsunashima, di tokonya di Nakayama.
Saat ini saya belum tahu apa hikmahnya saya dipertemukan oleh Allah swt dengan beliau. Tapi paling tidak saya bisa memberikan info tentang toko kebab di sekitar Masjid Darut Tauhid, Nagatsuta 🙂.
Tentang bagaimana Allah swt menggerakkan hati2 manusia, bisa baca cerita berikut :
Imam Ahmad dan Istighfar Penjual Roti
https://subang.kemenag.go.id/berita/detail/kisah-imam-ahmad-dan-istighfar-penjual-roti
Yokohama, Senin, 29 September 2025
—- oOo —-
Tentang Penulis:
Nama : Endrianto Djajadi, M.Eng
Pengamat Kehidupan di Jepang.
Datang ke Jepang 1 Oktober 1993. dengan beasiswa Monbusho (MEXT).
Setelah menyelesaikan Studi program d3 melanjutkan studinya. S1. S2 di bidang Robotik di Universitas di Jepang, melanjutkan karirnya di perusahaan Jepang (Sony Corporation dan Japan Display Inc.) selama 17 tahun dalam bidang pengembangan Display untuk digital camera, video camera dan smartphone.
Mulai 2018 bergabung di perusahaan supplier otomotif asal Italia (Magneti Marelli) sebagai Manager Supplier Quality Assurance.
Mulai 2022 bergabung di perusahaan supplier otomotif asal Jerman (Bosch Corporation) sebagai Senior Customer Quality Engineer.
Tulisan-tulisannya dapat dibaca di :
